Photo: Istimewa
Utustoria.com, Banggai – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menunjukkan kolaborasi yang solid dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan migas JOB Tomori dan aparat TNI-Polri, dalam merespons bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah. Upaya tanggap bencana ini telah dilakukan di Kecamatan Batui Selatan dan dataran Toili.
Kepala BPBD Banggai, Ferry Sujarman, mengungkapkan bahwa banjir di Dusun 3 Desa Sinorang, Kecamatan Batui Selatan, mulai terjadi pada Sabtu dan telah direspons dengan cepat. “Kami sudah menyalurkan bantuan stimulan kepada masyarakat di Desa Sinorang bekerja sama dengan Dinas Sosial,” ujarnya, Rabu (10/07/2024).
Selain itu, ia melaporkan bahwa air kembali meluap di Dusun 3 pada hari yang sama, serta beberapa desa di Kecamatan Moilong juga terdampak. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Banggai segera dikerahkan ke titik-titik banjir di wilayah tersebut untuk melakukan asesmen dan penanganan cepat.
Ferry turut memberikan imbauan kepada masyarakat terkait curah hujan yang tinggi. “Meskipun air di beberapa daerah seperti Desa Sinorang dan Rusa Kencana sudah surut, kami tetap meminta masyarakat waspada karena hujan masih terus berlangsung,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia melaporkan bahwa di Kecamatan Moilong, bendungan swakarsa yang jebol menjadi penyebab banjir di wilayah itu. Tim BPBD juga sempat mengungsikan seorang warga Desa Saluan karena potensi banjir masih mengancam perkampungan tersebut.
Kepala BPBD Banggai menutup keterangannya dengan mengingatkan warga agar terus waspada, terutama mereka yang tinggal di dekat bantaran sungai, mengingat potensi hujan masih diprediksi hingga akhir Juli. (Red)
