KPU Banggai Laksanakan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih di Desa Batu Simpang, Balantak Utara - Utustoria KPU Banggai Laksanakan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih di Desa Batu Simpang, Balantak Utara - Utustoria

KPU Banggai Laksanakan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih di Desa Batu Simpang, Balantak Utara

77
Spread the love

Photo: Istimewa

Utustoria.com, Banggai – 12 Agustus 2024 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banggai terus mengintensifkan upaya sosialisasi dan pendidikan pemilih dalam rangka meningkatkan pemahaman serta akses informasi publik terkait tahapan dan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Banggai. Salah satu kegiatan tersebut dilaksanakan di Desa Batu Simpang, Kecamatan Balantak Utara, siang tadi, dengan konsep yang sedikit berbeda dari biasanya, yakni dilakukan di luar ruangan atau secara outdoor.

Komisioner KPU Banggai, Mahmud, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KPU untuk menerapkan salah satu prinsip pemilu, yaitu “proporsional,” dalam mendistribusikan informasi terkait penyelenggaraan Pilkada. “Informasi tentang penyelenggaraan Pilkada di Banggai tidak boleh hanya terfokus pada masyarakat di kota saja, tapi harus merata ke semua lapisan masyarakat, termasuk di daerah-daerah terpencil,” ujar Mahmud.

Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di Desa Uemea, Kecamatan Toili, dan Desa Ampera, Kecamatan Pagimana. Ini merupakan wujud keseriusan KPU Banggai dalam memastikan informasi terkait Pilkada tersebar merata di seluruh wilayah Kabupaten Banggai. “Kami berupaya keras untuk menyebarkan informasi demi suksesnya penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Banggai,” tambah Mahmud.

Mahmud juga menekankan bahwa kesuksesan Pilkada di Kabupaten Banggai sangat tergantung pada tingkat partisipasi masyarakat. Partisipasi yang tinggi tidak hanya mencerminkan kepercayaan dan legitimasi publik terhadap proses demokrasi, tetapi juga memastikan bahwa hasil Pilkada benar-benar mencerminkan kehendak kolektif rakyat. “Saat masyarakat aktif berpartisipasi, baik dalam memilih maupun dalam mengawasi jalannya pemilihan, maka hasil yang diperoleh lebih akurat mencerminkan aspirasi masyarakat,” jelasnya.

Partisipasi yang luas, menurut Mahmud, juga mengurangi risiko kecurangan dan manipulasi dalam proses pemilihan, karena banyaknya mata yang mengawasi dan berkontribusi. Dengan demikian, Pilkada yang melibatkan partisipasi masyarakat yang luas akan menghasilkan pemimpin yang lebih akuntabel dan sesuai dengan harapan masyarakat, sehingga mampu mendorong kemajuan daerah secara efektif.

KPU Banggai, melalui berbagai inisiatifnya, berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya sosialisasi ini hingga seluruh masyarakat, dari kota hingga pelosok desa, memiliki pemahaman yang sama tentang pentingnya Pilkada dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses demokrasi ini. (Red)