Kemenag Gelar Sidang Isbat Sore Ini! Lebaran Besok? - Utustoria Kemenag Gelar Sidang Isbat Sore Ini! Lebaran Besok? - Utustoria

Kemenag Gelar Sidang Isbat Sore Ini! Lebaran Besok?

473
Spread the love

Photo: Ilustrasi

Utustoria.com, Jakarta. Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat penetapan 1 Syawal 1442 Hijriyah pada, Selasa (11/5/2021) atau bertepatan 29 Ramadan 1442 H.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dijadwalkan akan memimpin langsung sidang isbat. Karena masih pandemi Covid-19, sidang isbat dilakukan mengikuti protokol kesehatan, sehingga tidak semua perwakilan hadir secara fisik di kantor Kemenag.

“Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau 29 Ramadan 1442 H secara daring dan luring,” ujar Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin seperti dikutip dari keterangan resmi Kementerian Agama beberapa hari lalu.

“Sesuai protokol kesehatan, undangan untuk menghadiri sidang dibatasi, hanya dihadiri menag dan wamenag, Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, serta sejumlah dubes negara sahabat dan perwakilan ormas,” sambungnya.

Menurut Kamaruddin, panitia juga menyiapkan aplikasi pertemuan dalam jaringan (zoom meeting), baik untuk peserta sidang maupun media. Sebab, peliputan juga akan dilakukan secara terbatas.

“Kemenag bekerja sama dengan TVRI untuk menjadi TV Pool. Media yang ingin menyiarkan sidang isbat awal Syawal bisa berkoordinasi dengan TVRI,” terang Kamaruddin. “Kami juga memanfaatkan medsos Kemenag untuk melakukan live streaming,” sambungnya.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Agus Salim menambahkan, tahapan sidang isbat dilakukan sebagaimana awal Ramadan lalu.

Sesi pertama dimulai pada pukul 16.45 WIB, berupa pemaparan posisi hilal Awal Syawal 1442H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag Cecep Nurwendaya. Setelah Salat Magrib, sidang Isbat dipimpin Menag diawali dengan mendengarkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal.

Kemenag menjadwalkan akan melakukan rukyatul hilal pada 88 titik di seluruh Indonesia. Untuk di DKI Jakarta misalnya, rukyatul hilal akan dilaksanakan di Gedung Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta lantai 7, Masjid Al-Musyariin Basmol Jakarta Barat, Pulau Karya Kepulauan Seribu, dan Masjid KH Hasyim Asy’ari Jakarta Barat.

“Hasil sidang isbat akan diumumkan Menteri Agama secara telekonferensi serta disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming medsos Kemenag,” tutupnya.

Kendati demikian, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN) Thomas Djamaluddin menilai hilal tidak akan terlihat hari ini. Hal ini karena posisi bulan sedang terbenam atau masuk dalam ketinggian minus.

“Saat Maghrib nanti mustahil hilal terlihat, karena Bulan sedang terbenam atau ketinggian minus,” kata Thomas kepada CNBC Indonesia

Dia mengungkapkan tidak mungkin ada kesaksian hilal. Kalau ada yang mengaku melihatnya akan ditolak hakim agama dan sidang isbat. Dengan begitu bulan Ramadan tahun ini akan berlangsung 30 hari. Perayaan Idulfitri nantinya akan jatuh di tanggal 13 Mei 2021.

“Ramadan 30 hari, Idul Fitri nya tanggal 13 Mei,” ujar Thomas. (Red)

Sumber: CNBCIndonesia.com