Penganiayaan Santri di Toili, Gogo; Ada Orang Kuat Yang Lindungi Pelaku! - Utustoria Penganiayaan Santri di Toili, Gogo; Ada Orang Kuat Yang Lindungi Pelaku! - Utustoria

Penganiayaan Santri di Toili, Gogo; Ada Orang Kuat Yang Lindungi Pelaku!

1739
Spread the love

Photo: Sugianto Adjadar/Gogo

Utustoria.com, Banggai. Kasus terkait kekerasan yang terjadi di salasatu pondok pesantren di kecamatan Toili masih terus bergulir. Saat aksi kamisan yang dilakukan oleh aktivis kamisan Banggai di depan kantor kejaksaan terungakap bahwa berkas perkara dari penyidik dikembalikan oleh penuntut umum untuk diperbaiki.

Menurut Sugianto Adjadar atau yang biasa dipanggil Gogo berkas tersebut dikembalikan karena beberapa alasan salasatunya adanya pasal yang dikenakan tidak sesuai dengan fakta dan bukti-bukti kejadian kekerasan.

“seharusnya pelaku dikenakan pasal Pasal 80 Undang – undang Nomor 35 tahun 2014 ayat (2) bukan ayat (1) karena ini jelas penganiyayaan berat dan korban mengalami luka berat yaitu gendang telinga robek” jelas Gogo.

Selain itu Gogo juga menyesali sikap DPRD Banggai yang belum juga menetapkan jadwal Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait kasus kekerasan terhadap santriwati ini padahal surat permintaan hearing ini sudah dikirimkan sejak tiga minggu yang lalu.

“saya menyesali sikap DPRD Banggai yang begitu lambat menentukan jadwal RDP padahal sudah lama kami mengirim surat terkait itu, seperti di tunda –tunda begitu kesannya” demikian Gogo.

Atas dasar itulah Gogo merasa bahwa kasus kekerasan terhadap santriwati di Toili seperti dilindungi oleh “Orang Kuat” didaerah ini, dikarenakan kasus tersebut adalah pidana murni maka bagi Gogo kasus tersebut tidak begitu rumit untuk ditangani baik pidananya maupun perlindungan terhadap korban.

“ini kan kasus pidana murni saya kira muda saja bagi aparat untuk mempercepat kasus ini disidangkan dan demikian juga Pemda Banggai untuk memberikan perlindungan kepada korban, namun sampai hari ini belum juga ada perkembangan berarti, wajar kalau saya menduga pelaku dilindungi oleh “orang kuat” didaerah ini, ada “elit daerah” pasti yang melindunginya” Tegas Gogo. (Red)