Pendidikan Berbasis Industri, SMKN 1 Moilong Gelar Pameran Produk Kreatif Dan Kewirausahaan - Utustoria Pendidikan Berbasis Industri, SMKN 1 Moilong Gelar Pameran Produk Kreatif Dan Kewirausahaan - Utustoria

Pendidikan Berbasis Industri, SMKN 1 Moilong Gelar Pameran Produk Kreatif Dan Kewirausahaan

1643
Spread the love

Photo: Pameran Produk Kreatif dan Kewirausahaan

Utustoria.com, Banggai – Melalui program produk kreatif dan kewirausahaan siswa yang dicanangkan oleh Direktorat SMK, Dirjen Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), SMK Negeri 1 Moilong menjadi salah satu dari 250 Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia yang melakukan realisasi atas program tersebut, sedangkan untuk Sulawesi Tengah hanya ada dua SMK, yaitu SMK N 1 Moilong dan SMK N 1 Ampana Kota.

Hal itu dibuktikan dengan dilaksanakannya pameran produk kreatif dan kewirausahaan pada 30 November 2023, dengan menghadirkan para tamu undangan yang terdiri dari perwakilan aparat Kecamatan Moilong, Aparat Desa terdekat di lingkungan sekolah dan sejumlah pelaku usaha terkemuka yang ada di Kabupaten Banggai.

Dalam kegiatan tersebut, beragam produk dan usaha kreatif siswa dipamerkan, di antaranya ada produk yang berbasis jasa dan ada juga yang berbasis makanan. Adapun beberapa bidang wirausaha yang sempat menyedot perhatian publik dalam pameran usaha kreatif tersebut adalah Perbengkelan dan usaha multimedia, termasuk di dalamnya jasa desain percetakan.

Jasa perbengkelan yang saat itu baru saja memunculkan produk terbarunya berupa meja & kursi yang berbahan dasar besi, serta tampilan yang elegan dengan balutan material HPL langsung banyak diminati oleh pengunjung. Tidak sedikit yang langsung menanyakan harga jual produk tersebut, namun sayangnya dari pihak kelompok jasa perbengkelan belum membandrol harga untuk produk yang terkesan banyak diminati pengunjung itu.

Sedangkan untuk kelompok wirausaha multimedia, sejauh ini telah siap melayani beberapa bidang usaha yaitu berupa desain spanduk, baliho, banner, cuci cetak foto, scanning, laminating, desain cetak undangan pernikahan, kartu nama, pengambilan gambar dan video editing, serta pembuatan video profil organisasi.

Menurut Kepala sekolah SMKN 1 Toili, SafiuddinS.Pd,M.A.P, kelompok wirausaha siswa yang produk – produknya telah dipamerkan tersebut nantinya akan diarahkan untuk melakukan kolaborasi dengan para pelaku dunia industri dalam hal pemasaran produk. Hal itu merupakan upaya dari akselerasi pengembangan SMK berbasis industri.

“SMK Negeri 1 Moilong ini, mendapatkan suntikan dana dari direktorat Kemendikbudristek sebesar 50 Juta, dimana peruntukannya adalah 20 juta digunakan sebagai dana pengelolaan, dan 30 juta sebagai dana bergulir untuk kelompok-kelompok wirausaha siswa.” Ungkap Safiuddin, saat memberikan sambutan kepada para tamu undangan.

Di penghujung acara pameran tersebut, Setiap tamu undangan yang hadir diberikan kesempatan untuk memberikan saran dan kritik, salah satu pelaku usaha ternama yaitu pemilik UMKM oleh-oleh khas Toili Dwi Asih, Dwi Sugiyaningsih menjelaskan bahwa untuk produk berbasis makanan, selain kualitas yang baik perlu juga memperhatikan kemasan produk, menurutnya hal itu memang tidaklah mudah untuk bisa dilakukan secara konsisten, tapi tetaplah wajib hukumnya dilakukan oleh setiap pelaku usaha berbasis makanan. Sehingga, para siswa diharap untuk senantiasa bisa menjaga dan mengembangkan kreativitasnya.

“Harapannya kedepan, siswa – siswi SMK N 1 Moilong bisa tetap menjaga dan dikembangkan lagi kreativitasnya. Jangan pernah menyerah, untuk bisa menemukan tampilan terbaik dari produk yang kita hasilkan itu tidaklah mudah, saya saja nanti selama 4-5 tahun baru bisa konsisten terhadap kemasan.” Ungkap Mba Dwi, sapaan akrabnya.