Photo: Ruas Jalan Sinorang Rusak Parah
Utustoria.com, Banggai. Usulan perbaikan jalan yang belum ada realisasi dan sudah sejak lama di usulkan, kini kembali dipertanyakan oleh sejumlah warga di Desa Sinorang.
Pasalnya kondisi jalan yang terletak di salah satu desa tertua dari sepuluh Desa yang ada di kec. Batui Selatan ini sangat memprihatinkan. Jalan utama penghubung desa ini merupakan jalan yang sering pula dilalui oleh kendaraan berat milik perusahaan migas yang ada diwilayah Batui Selatan.
Kondisi tersebut mengundang reaksi warga yang telah lama merindukan jalan mereka diperbaiki. Pardi, salah satu warga memberikan komentar pada Utustoria bahwa warga Sinorang sudah berkali-kali dijanjikan oleh Bupati di tiap pertemuan yang pernah digelar di Desa Sinorang. Menurutnya, Herwin Yatim, Bupati Banggai telah ingkar janji, sebab sejak lama mereka dijanjikan bahwa jalan penghubung utama desa akan segera diperbaiki, namun nyatanya sampai dengan hari ini janji tersebut belum terealisasi.
“kami sebagai warga sudah resah dengan janji-janji yang tak kunjung di tepati. Bahwasanya sudah bertahun-tahun jalan berlubang ini tak pernah di perbaiki yang ada hanyalah janji tinggallah janji” Ungkap pardi.
Dari Informasi lainnya yang berhasil dihimpun, bahwa pengusulan perbaikan ruas jalan tersebut sudah diajukan ke pemerintah daerah kabupaten Banggai sejak 2018 melalui pemerintah desa.
“Bupati pernah berjanji akan memperbaiki jalan ini tapi sampai sekang ini belum ada realisasi, apalagi desa Sinorang ini mempunyai sumber daya alam yang di kelola salah satu perusahaan migas terbesar yang sampai sekarang ini beroperasi, kalau bisa menerangi desa lain kenapa desa ini tidak bisa” Tutup Pardi dengan tegas.
Ditempat yang berbeda Kades Sinorang yang di konfirmasi melalui telfon menyatakan bahwasanya usulan perbaikan jalan akan di realisasikan pada tahun ini, namun belum ada kepastian dari pemerintah daerah kapan pelaksanaannya.
“Kami pernah berkomunikasi dengan bupati, dan dijanjikan oleh pak Bupati bahwa awal tahun 2020 perbaikan jalan akan segera dilaksanakan, dan sampai sekarang kami masih menunggu info selanjutnya” Kades Sinorang mengakhiri. (Mad)